Pages

Jumat, 04 Juni 2010

Resume Manusia Dan Harapan

Harapan dapat diartikan sebagai menginginkan sesuatu yang dipercayai dan dianggap benar dan jujur oleh setiap manusia sehingga bisa menjadi miliknya. Dalam hal ini, seorang manusia dan harapannya agar dapat dicapai, memerlukan kepercayaan kepada diri sendiri, kepercayaan kepada orang lain dan kepercayaan kepada Tuhan. Kepercayaan kepada diri sendiri dapat ditimbulkan dengan mulai memiliki konsepsi diri yang positif baik itu melalui fisik, cara berpikir dan jiwa yang akan membantu dalam berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain ataupun bersosialisasi dengan orang lain sehingga terjalin secara positf dan berkesan dengan baik sehingga apa yang diharapkan dapat terwujud.

Adapun kepercayaan kepada orang lain bisa ditimbulkan dengan merasa pantang untuk melakukan kebodohan dan kecurangan ataupun perilaku korupsi sehingga orang lain merasa percaya dalam membebankan apa yang diamanatkannya dan itu merupakan sesuatu yang kita harapkan. Hal tersebut bisa disebut dengan relationship. Kepercayaan terhadap Tuhan dapat diwujudkan dengan menjalankan segala perintah yang disuruh-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nya serta beribadah dan beramal sesuai dengan agama yang diyakini. Dalam hal ini pengertian ibadah secara luas dimana kesemua kegiatan berorientasi kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Resume Manusia Dan Tanggung Jawabnya

Tanggung jawab adalah sifat terpuji yang mendasar dalam diri manusia. Selaras dengan fitrah. Tapi bisa juga tergeser oleh faktor eksternal. Setiap individu memiliki sifat ini. Ia akan semakin membaik bila kepribadian orang tersebut semakin meningkat. Ia akan selalu ada dalam diri manusia karena pada dasarnya setiap insan tidak bisa melepaskan diri dari kehidupan sekitar yang menunutut kepedulian dan tanggung jawab. Inilah yang menyebabkan frekwensi tanggung jawab masing-masing individu berbeda.

Tanggung jawab mempunyai kaitan yang sangat erat dengan perasaan. Yang kami maksud adalah perasaan nurani kita, hati kita, yang mempunyai pengaruh besar dalam mengarahkan sikap kita menuju hal positif. Nabi bersabda: "Mintalah petunjuk pada hati (nurani)mu."

Tanggung jawab bisa dikelompokkan dalam dua hal. Pertama, tanggung jawab individu terhadap dirinya pribadi. Dia harus bertanggung jawab terhadap akal(pikiran)nya, ilmu, raga, harta, waktu, dan kehidupannya secara umum. Rasulullah bersabda: "Bani Adam tidak akan lepas dari empat pertanyaan (pada hari kiamat nanti); Tentang umur, untuk apa ia habiskan; Tentang masa muda, bagaimana ia pergunakan; Tentang harta, dari mana ia peroleh dan untuk apa ia gunakan; Tentang ilmu, untuk apa ia amalkan."

Resume Manusia Dan Keadilan

Manusia dan Keadilan
Pengertian Keadilan.
Keadilan menurut Aristoteles adalah titik tengah diantara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu sedikit dalam tindakan manusia yang menyangkut dengan manusia lain atau dengan benda.
Misalnya ada dua orang tersebut mempunyai kesamaan dalam ukuran yang telah ditetapkan, maka orang” tersebut memperoleh benda atau hasil yang sama,bila tidak demikian maka ada ketidak adilan.
Banyak manusia yang berpendapat tentang keadilan,dan pendapat yang lebih umum untuk keadilan adalah pengakuan dan perlakuan seimbang antara hak dan kewajiban. Atau dengan kata lain adalah keadaan saat setiap orang memperoleh apa yang menjadi haknya dan setiap orang memperoleh yang sama dari kekayaan bersama.

Keadilan Sosial.
Cita” keadilan social dalam bidang ekonomi dalam Indonesia ialah dapat mencapai kemakmuran merata yang dalam sila “keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia” diurai Bung Hatta menjadi “keadilan social adalah langkah yang menentukan untuk melaksanakan Indonesia yang adil dan makmur”
Untuk mewujudkan keadilan social itu, diperinci perbuatan dan sikap yang perlu dipupuk,misalnya:
 Perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.
 Sikap adil terhadap sesama, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta menghormati hak” orang lain.
 Sikap suka memberi pertolongan terhadap orang yang memerlukan.
 Sikap suka bekerja keras.
 Sikap menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan bersama.
Keadilan dan ketidakadilan tak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia karna dalam hidupnya manusia menghadapi keadilan / ketidakadilan setiap hari. Oleh sebab itu keadilan dan ketidakadilan menimbulkan daya kreativitas manusia. Banyak hasil seni lahir dari imajinasi ketidakadilan, seperti drama, puisi, novel, music dan lain”.